• Home
  • Contact
  • Pemesanan
  • Artikel Parenting

Pentingnya Memberi Anak Mainan Edukatif

 on Saturday, May 30, 2015  

Umur – umur balita adalah masa keemasan dari pertumbuhan otak seorang manusia. Pada tahapan ini, seorang anak akan aktif untuk mencari informasi yang didapatnya kemudian merekamnya menjadi satu pengetahuan baru yang kemudian menjadi satu pembiasaan sehingga kemudian seorang anak dapat berkata, membedakan warna dan sebagainya.

Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh para orang tua agar anaknya dapat tumbuh cerdas adalah dengan memberikannya mainan anak edukatif. Seorang pakar pertumbuhan anak serta psikologi dan terapis anak, Dra. Mayke S. Tedjasaputra, M.Si mengatakan bahwa mainan anak setidaknya akan memberi manfaat kepada anak diantaranya adalah :

1. Mengenalkan warna dan bentuk

Seorang anak ketika lahir akan disuguhkan dengan berbagai warna dan bentuk benda. Dengan mainan anak edukatif kamu bisa mengenalkan ragam warna serta variasi bentuk seperti persegi panjang, segitiga, lingkaran, balok dan sebagainya.

2. Melatih konsentrasi

Jenis mainan anak edukatif yang dapat melatih konsentrasi adalah puzzle. Puzzle akan memaksa anak untuk berkonsentrasi untuk memperhatikan potongan – potongan yang tidak lengkap serta mencocokan potong – potongan tersebut berdasarkan kecocokan antara bentuk dan gambar. Selain itu, jenis permainan ini tidak membutuhkan gerakan aktif dari si anak sehingga tingkat konsentrasi si anak akan tinggi.

3. Mengenalkan hukum sebab akibat

Dari mainan – mainan edukatif, seorang anak akan menyimpulkan dengan sendirinya mengenai hukum sebab dan aibat. Saat seorang anak bermainan bola kemudian bola memantul, biasanya sang anak akan kembali melempar bolanya agar bola kembali terpantul. Di sini anak mulai dapat mengerti bahwa dengan lemparan maka akan mengakibatkan bola terpantul. Inilah salah satu contoh dari proses pembelajaran mengenai hukum sebab dan akibat yang diperoleh dari mainan anak.

4. Melatih kemampuan gerak

Dengan mainan edukatif, anak akan berusaha melakukan kegiatan yang mengikutsertakan kemampuan motorik. Kemampuan motorik sendiri terdiri dari 2 jenis yaitu halus dan kasar. Untuk kemampuan motorik halus adalah pada saat seorang anak memegang mainan, mengelus mainan. menyentuh mainan dan menjemputnya. Sementara untuk motorik kasar adalah pada saat si anak berusaha menggerak – gerakan mainan, mendorong mainan serta melempar mainan.

5. Melatih bahasa

Ketika seorang anak bermain dengan mainan anak edukatif, usahakan berikan beberapa penjelasan atau penuturan cerita agar si anak mendapatkan wawasan bahasa baru sehingga kemampun berbicara serta berbahasa anak akan semakin terasah.

Sumber: duniaanak.org

Pentingnya Memberi Anak Mainan Edukatif 4.5 5 makhfal Saturday, May 30, 2015 Umur – umur balita adalah masa keemasan dari pertumbuhan otak seorang manusia. Pada tahapan ini, seorang anak akan aktif untuk mencari info...


No comments:

Post a Comment

@EduKado. Powered by Blogger.

Blog Archive

J-Theme